Kenapa? Kayaknya ada yang salah dalam ungkapan kalimat tersebut. Dimana letak salahnya? Ini menurut pemikiran saya lho...Saya pikir, penekanan kata uang diakhir kalimat menyebabkan segala sesuatunya selalu diukur dengan uang. Kita tidak munafik bahwa kita memang butuh uang. Tapi uang atau duit bukan segalanya di kehidupan ini
Bolehkan kalau ungkapan "Waktu adalah Uang" saya ganti saja menjadi "Waktu adalah Waktu"...Karena menurut saya waktu sifatnya berdiri sendiri. Dia akan terus berjalan ke depan. Tidak pernah dia menengok ke belakang walau sekejap sekalipun. Tidak ada yang bisa menyetop keberadaannya.(Kecuali yang menciptakan waktu itu sendiri yaitu Allah sang Khaliq). Apa yang sudah dilewatinya tidak mungkin dia akan kembali. Waktu lebih berharga daripada uang. Waktu tidak akan pernah berakhir masanya. Tapi uang suatu saat nanti akan ada akhirnya juga yaitu ketika dunia ini berakhir yang ditandai dengan adanya kiamat.
Waktu adalah waktu...Jangan pernah sia-siakan kesempatan yang ada. Pergunakan waktu sebaik mungkin
Salam
![]() |
| www.sejutawebsite.com |

Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Disini anda bebas berkomentar. Asalkan bertanggung jawab. Terima kasih